Adab Dan Etika Dalam Berzikir
Banyak
sekali yang kita dapatkan adab dan etika manusia dalam berzikir tidak
diperhatikan. mereka asal-asalan berzikir yang terpenting buat mereka, mereka
telah mengejarkannya tanpa mau tau ataupun tidak menerapkan atas apa yang telah
dijelaskan dalam firman Allah. Tidak hanya dirumah - rumah akan tetapi
dimesjidpun ketika berzikir suara mereka sangat besar sehingga badan mereka
bergerak dengan cepat ( goyang).
Etika
dalam berzikir Allah berfirman: “ dan dengan tidak mengeraskan suara,” juga
merupakan etika yang patut diperhatikan karena dalam berzikir dengan tidak
mengeraskan suara akan lebih mendekati khusyuk serta lebih indah dalam benak
pikiran. Dalam sebuah riwayat, disebutkan bahwa, dalam sebuah perjalanan,
terdapat sekelompok sahabat yang mengeraskan suaranya kala berdoa maka nabi berpesan
kepada mereka, “ wahai sekalian manusia, kuasailah diri-diri kalian dan
rendahkanlah suara kalian karena sesungguhnya kalian tidaklah berdoa kepada
yang tuli tidak pula kepada yang yang tidak hadir. Sesungguhnya kalian berdoa kepada yang maha pendengar lagi maha dekat,
dan dia bersama dengan kalian.” ( riwayat bukhari dan muslim)
Ketika
berzikir sebaiknya kita melakukan dengan hati dan lisan, bukan dengan hati
saja. Etika ini dipetik difirmannya dan dengan tidak mengeraskan suara. “ mengeraskan sesuatu berarti mengangkat dan
mengumumkan suara.” Oleh karena itu, ayat ini adalah nash bahwa zikir
dilakukan dengan lisan, tetapi tidak dikeraskan.
Itulah
sedikit informasi etika dalam berzikir, semoga allah selalu menunjukan jalan
yang lurus serta menjaga kita dari fitnah dunia dan kesesatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar